Feel The Wind

it's our 2nd anniversary!!
yey!!
it's feels like, umm.. just like yesterday, but also feels soooo long time ago.
we have been spend our time as a couple at almost every kind of situations, happy (of course), sad, mad, hard, boring, and so on. i am proud to be your girlfriend, having you as my boyfriend feels like everything is gonna be okay. every problem will be gone as long as we are together.

of course we have past our hard time. there is so many tears, as much as our laugh. i wanted to erase our bad memories, but then, as i erased, i think i erase our good memory as well.
but, i think it's okay to not remember, right? we can just create our new memories, aren't we?
it's come to our 'forever slogan', as long as. as long as we are together, then every problem will be solved.
i love you more than you know. i love you so much, as much as i can't imagine that i can loving someone that big.
i don't want to be a burden for you, so i will try my best to become a pretty, warm hearty, chick, and cool girlfriend. you just need to keep your patient a little bit more, hehe..

i love you, saranghae, suki, jet'aime, te Amo, we ai ni, sayang deh pokoknya sama ciKemm!

hug-hug-hug!!!

Nyom! nyom! nyuam!!!

Itu sebenernya judul dalam irama sarkastis!
apakah saya masih bisa menyebut diri saya bloger kalo udah 5 bulan lebih gag ngeblog sama sekali?
ckck..

baiklah, saya juga bingung mau mulai dari mana. banyak banget yang terjadi, banyak banget yang sedihnya, yang bahagia juga ada, mana mungkin ga ada, tapi ya itu, rasanya yang bahagia ketutup sama yang sedih karena kelewat banyak.

aku gag mau dibilang sebagai Hamba yang tidak bersyukur, sama sekali gag mau, tapi aku juga gag tau. sebenernya kesedihanku kebanyakan berasal dari satu sumber. kayaknya aku karma deh. tapi apa iya karma itu harus dibayar selama ini?

ahaha..
(yang barusan juga tawa sarkastis)
sama sekali gag ngerti apa yang harus dibilang, apa yang harus diperbuat, atau apalah gitu.

pernah denger cerita begini?
"ada sepasang sejoli, mereka saling mencintai, sangat saling mencintai, tapi nasib membawa mereka ke jalan yang berbeda. jadi rasanya itu sakit banget. seperti berjalan berlainan arah sambil menggenggam hati pasangan. maka si pasangan akan ngerasain seperti jantungnya di tarik keluar."

ahaha..
ntahlah..
dalam sehari rasanya aku entah berapa kali aku bilang kalau aku ini udah tua. tapi tetep aja galau, walaupun gag pernah mau mengakui.

aku kan udah wisuda, jadi sekarang udah saatnya nyari kerja. semoga ALLAH ngasih yang terbaik itu secepatnya. sekarang cuma pengen hidup baru, ngeluain semua yang menyedihkan di masa lalu (seandainya bisa), memulai hari2 baru tanpa tangisan, tanpa 'tarikan jantung', tanpa gigitan lidah (karena nahan tangis), dan lain sebagainya.

amin ya ALLAH!

hug-hug-hug!!!

dulu kalau aku tak begitu, kini bagaimana aku?
dulu kalau aku tak di situ, kini di mana aku?
kini kalau aku begini, kelak bagaimana aku?
kini kalau aku di sini, kelak di mana aku?
tak tahu kelak ataupun dulu
cuma tahu kini aku begini
cuma tahu kini aku di sini dan kini aku melihatmu

*prolognya novel Summer in Seoul
sejak kompre, udah gag ada yang bener2 aku lakuin kecuali nonton korea, mau itu drama ataupun variety. terus kemaren ini kehabisan video untuk ditonton, aku udah kangen untuk nulis lagi, tapi bingung untuk memulai, akhirnya aku baca ulang novel2. nemu prolog begitu di novel Summer in Seoul.

sekarang, suatu keadaan membuat aku teringat kembali akan prolog itu. aku itu tipe pejuang, apa2 yang aku inginkan, aku usahain untuk dapetin. makanya, pertanyaan aku untuk diri sendiri karena keadaan saat ini jadi begitu banyak, dan gag semudah itu untuk jawabnya.

kalau dulu itu aku nggak memperjuangkannya segitunya, gimana aku sekarang?
kalau aku dulu lebih milih lepasin, bagaimana aku sekarang?
kalau sekarang aku berhenti untuk memperjuangkannya, bagaimana aku besok?
kalau aku tetap perjuanginnya sekarang, bagaimana aku besok?
karena aku tipe pejuang jugalah, maka aku harus menanggung semua akibat dari prbuatanku. kalau mereka yang menerima saja, maka kalau sesuatu yang buruk terjadi, bisa menyalahkan orang yang melakukan. tapi karena semuanya adalah akibat dari perjuanganku sendiri, maka aku harus menerima semua akibatnya.

kalau aku fikir2 aku itu hidup gag berjalan sesuai dengan yang aku bayangin. aku tipe cewek melankolis yang hobi bgt nangis. apa2 diekspresikan dengan nangis, sedih, senang, marah, semuanya pake nangis. suka banget nonton drama, makanya suka yang romantis2 mewek2 gitu. tapi aku hidup dengan keras. orang tuaku mengajarkan hidup keras dari kecil. jadinya apa2 yang aku pikirkan, apa2 yang aku harapkan, nggak ada yang berjalan, karena aku jalanin hidup (dan orang memberikan reaksi akan sama dengan aksi aku kan) dengan keras. rasanya capek bgt hidup begitu. aku anak pertama, biasa menghandle apa2 sendiri. ibuku nikah muda, jadi apa2 itu justru aku yang bertanggung jawab, justru aku yang mikirin.

kadang aku tuh mau kayak tokoh2 cewek di drama2, yang lemah, yang kena ujan dikit langsung demam, yang langsung digendong cowoknya ke rumah sakit (ahaha, muntah dehh..) tapi mana bisa begitu. aku tiap hari naek motor pergi ngajar private, kadang emang ujan juga tiap hari, tapi aku gag kena demam tuh. ahaha.. singkatnya, aku ingin diperlakukan lembut, padahal hidup aku keras. tuh gag nyambung, tuh konsletlah dia.

pengen bgt jadi cewek pasif, yang diperjuangkan, bukan yang memperjuangkan. tapi aku menderita banget harus nahan semuanya ntah sampai kapan. aku capek jadi orang yang diandalkan. aku pengen aku bisa mengandalkan mereka. tapi mereka ternyata memang gag bisa diandalkan. aku bisa apa? mengandalkan diriku pada orang yang gag bisa diandalkan, atau balik lagi pada posisiku sebagai yang diandalkan? ahaha..
kacau banget kan?

apa aku kabur aja ke tempat yang seorangpun gag kenal aku? :D
gpp gitu? boleh gag tuh? dosa? durhaka?

hug-hug-hug!!!
hug-hug-hug!!!

udah jam 11.47 sekarang, aku belum tidur, bukan karena belum ngantuk, tapi sengaja nahan kantuk.
sebenernya aku udah terakuk2 dari tadi, cuma aku tahan. hehe :-D

besok, atau tepatnya dalam beberapa menit lagi kami tuh Anniversarian pertama. ntah bagi orang2 itu hal special atau gag, tapi yang jelas bagi aku itu special banget.

udah setahun aku ngejalanin pacaran sama ciKemm. itu artinya udah banyak banget yang kami lewati. bukan sekali-duakali rasanya aku minta putus sama dia. tapi dia nggak pernah mau. bukan sekali-duakali juga rasanya aku mau ninggalin juga, tapi toh aku pertahankan.

kalau dia bilang aku ini pejuang.
kalau bahasa aku sih, aku ini kareh hati.
hehe :-D

aku sengaja nulis soal ini disini, biar ciKemm gag tau. aku bisa jamin dia gag bakal kepikiran buka blog untuk beberapa waktu ini. aku gag mau nulis di fb, ntah itu namanya apa. aku cukupkanlah soal semua harapanku soal facebook itu.

dia kemaren ini pulang kampung, aku khawatir banget dia lupa, sampe inget2in dia pula soal apa2 yg penting dan apa2 yang gag penting, aku gag mau kentara banget ngarep sesuatu, karena dulu itu aku udah isyaratin kalau aku udah kapok sama yang namanya hari2 penting, gag perlu dijelasinlah alasannya kenapa. tapi toh, dalam hati aku tetap ngrep dengan teramat sangat.

kemaren ini aku jalan sama Vindo, ciKemm sih tau. tapi dia kayaknya cuek aja, toh dia sibuk sama temen2nya. aku seneng sebenernya kalau dia sedikit aja nunjukin rasa cemburunya, cuma supaya pas harinya datang, dia tahu, kalau sebenernya aku pergi sama Vindo justru untuk beliin dia hadiah untuk Anniversary kami ini.

Hei, sms baru aja masuk tuh, from 'beloved kemm' : Happy 1st Anniversary Honey..
Satu tahun tlah kita jlani bsama dlm ikatan cinta..
Smga hari-hari yang telah n akan terus mendewasakan kita membawa kita k tingkat selanjutnya..
Aku mencintaimu..

isinya gitu. :D
aku tau ciKemm mungkin gag akan senang kalau aku nulisnya di social media gini, hehe, tapi biarlah, namanya juga cewek, pasti pengen pamer lah sama semua orang kalau cowoknya sayang sama dia. ahaha..
apa lagi yang bisa kulakuin kalau gag nulis di blog gini?

ciKemm juga nulis di fb ternyata, "Happy 1st Anniversary Honey, I Love You More! :*"
ahaha..
lumayaaan..
cewek mah gag pernah puas sama apa2 yang dilakuin sama cowok. smsnya diatas aja tetep gag bikin aku begitu seneng tuh. ahaha..

kadang kasian sama ciKemm, susah kali dia bikin aku impress.
hehe.. ya su lah!

aku nulis ini panjang2 cuma mau bilang : Happy 1st Anniversary sayang, apapun yang udah dan akan kita lalui, semoga kita akan terus bersama, berjuang bersama, semakin mendewasakan diri, sehingga membawa kita ke penghidupan yang bahagia, tenang, damai, penuh cinta. I love you more than that you know, even though now you know that i love you big enough to make you happy for the rest of your life. :)
cinca saranghae! muach!


kiss-kiss-kiss!!!

huaaaaaaaaaaaaaa.....
inimah bukan lama lagi saya udah gag nulis, lama bgt!
udah jadi blogger murtad klo bahasanya si kambing.

haha..
aku juga gag tau awalnya dari mana, tapi kemaren itu banyak banget masalah aku. hampir tiap hari bertengkar sama si pacar, masalah kuliah, masalah keuangan, masalah keluarga, rasanya apapun yang aku tulis gag bakal selesai juga masalahnya. lagian aku emang kurang suka kadang nulis yang sedih2 gitu.

ya su lah!
yg penting sekarang aku mulai lagi deh.

kemaren ini, banyak banget yang terjadi. salah satunya pas lebaran ke-3 aku ke rumahnya ciKemm.
Apak udah nanya2in terus kata Kemm, kapan Nova ke sini?
padahal masih puasa, makanya akhirnya aku ke sana pas hari selasa itu.
Amak menyambut dengan sangat ramah, Apak juga, jatuh cinta aku sama senyum Apak itu lhoo \(^o^)/
begitu nyampe langsung makan bareng, Amak, Apak, Fadhly, ciKemm (belakangan si dia), terus Uda pulang, terus Hayat pulang.
begitu selesai makan, selesai beres2, aku malah disuruh tidur, soalnya emang keliatan banget aku gag enak badannya.
sebenernya itu cuma karena kecapekan di jalan, jauh bgt lho dr kampung aku sampe kampung Kemm itu. berangkat jam setengah 8 pagi dari kampung, nyampe di rumah Kemm itu jam 1 siang. ckck..

Amak keliatan khawatir, aku disuruh tidur, dikasih selimut tebal yang nyaman banget, mana disana emang dingin kan? hmmm.. enak banget lah tidurnya aku.

ini tuh untuk kedua kalinya aku ke sana. dan sambutannya tetep sehangat itu.
menurut kamu sehangat apa sambutan keluarga Kemm sampai2 bikin aku nyaman disana dibanding di kampungnya aku sendiri?
sebenernya orang kampungku bukannya jahat. cuma aku ini anak rantau, biasa di Kota jambi, begitu ke kampung, aneh rasanya, aku harus akrab sama orang yang bahkan sejujurnya aku gag inget.
kalau di kampung kemm jelas aku orang baru kan?
lagian sambutannya emang hangat banget. mana si pacar romantiiiiiiiiis pisan pas di sana. beuh, gag tergantikan deh kenangan waktu itu, gag akan terulang juga. ahaha..
sorenya aku temenannya sama Apak, terus fadhly ampe malem. semua orang sibuk di rumah Rina.
terus malemnya Amak pulang, nanyain udah makan apa belum, aku emang belum makan, ciKemm gag mau makan waktu itu, Fadhly jg. akhirnya diambilin nasi sama Amak biar aku mau makan juga. cari dimana Ibunya pacar ngambilin nasi???? ini udah kedua kalinya aku diambilin nasi sama Amak!
aku sebenernya segan sama Amak, soalnya aku gag abis nasinya. abisan Amak ngambilinnya banyak banget, gag abis aku, itu udah jam stgh 11 mlm soalnya.

abis itu kmi milihin buncis buat dijual sama Amak subuh2 nanti. itu buncis yang aku bantu Apak manen di belakang rumah, hehe.. :-D

terus tidur dah, besok paginya kami pulang sama ciKemm. pas kami udah mau berangkat, amak baru pulang dari pasar, buru2 gt amak turun dari ojek, demi bisa meluk aku, sama ngasih jeruk, sampe kelupaan kalau ikan digantung di motor tukang ojek itu.

terus kami berangkatlah ke solok. mampir dulu di rumah da peri (suaminya uni ta, sepupuku). terus ke rumah ibun (adek mamak).
terus berangkatlah ke BulKas, alias Buluh Kasok, kampung saya (tak) tercinta. ahaha..

diperjalanan ciKemm centil bgt. emang udh dr mobil dr bukik k solok td sih ciKemm centil. ckck..
pacar aku itu, adaaa aja akalnya.

nyampe di kampung, udah magrib, abak lagi bikin kandang untuk anak ayam gitu, haha..
kami shalat sama makan dlu, terus akhirnya bantuin abak bikin kandang tu deh.
bsoknya ciKemm jg sibuk bantuin abak.
terus maen badminton sm Iing gila2an gitu.
kesan2 ciKemm di kampung, aku gag tau, tanya ciKemm aja. :-D
terus ciKemm sorenya berangkat sama abak, rencananya ke padang, cuma akhirnya gag kekejar, mampir dlu di solok.
trus bsoknya k padang. berapa hari gitu abak di padang nginap di kos ciKemm.

terus da Poni (sepupuku) datang buat bantuin abak, karena bengkong jd malah rusak, rupanya cuma kebalik masangnya aja abak.
terus ada mereka mampir dulu k kos aku, duduk di depan aja gitu. terus hp abak lowbat, minta casin sm ciKemm kan, jd ciKemm pergi gt k kosannya, da Poni itu ampe 3 kali lho blg dia setuju aku sama ciKemm, dipuji2nya terus.
abak mah gag ada masalah sm Kemm, cuma khawatirin aku aja.
"Abak kan punya banyak temen anak2 kuliah ini, di bengkel, di Jambi.
nah abak tau persis tuh kelakuan anak2 muda sekarang pacaran gimana, itu yang abak khawatirin, yang penting Nova bisa jaga diri aja. " kata abak.
da Poni lgsg jwb : "uda percaya sama Nova".
ahaha..

emang agak gimana gitu rasanya ngomongin itu sama keluarga, apalagi bapak, sama saudara sepupu cowok gitu.

kmrn ini ibu Fit, guru SMP aku sampe nelfon, katanya dia dapet laporan dari saudaranya yang liat aku sama ciKemm, udah kayak perangko gitu. terus saudaranya itu tau nama cowokku Alan.
siapa tu? dimana?
ibu Fit di Jambi sana, sampe dapet laporan begitu.
akhirnya, dengan pake sumpah, aku ngaku sama bu Fit, bahkan, ciKemm itu nyium pipi aku aja belum pernah. sumpah.
bu Fit ny bilang, ibu gag percaya pas denger, Nova itu lugu, gag tau cowok, kok bs begitu sekarang.
jd ibu t wanti2 aku banget, jangan ampe kemakan air ludah cowok (u know what i mean), ckck..
insyallah, doain aja, sama semua orang, kalau hubungan kami ini, hubungan yang sehat, dan akan terus begini sampai saatnya tiba. sampai saatnya halal. sampai saat candaanpun menjadi pahala, sampai saat senyumpun menjadi jalan ke surga, sampai saat..

aaaarrgghhh..

jangan ngomongin itu dulu. masih lama.
hehe ;-D

doain aja. mmmuach! :-*
hug-hug-hug!!!

memang manusia adalah makhluk Tuhan paling sempurna. tapi aku menyadarinya, sangat menyadari kalau manusia penuh dengan keterbatasan.
kemampuan manusia dalam menghadapi apapun yang ada di dunia ini sangat terbatas.
manusia pasti ada batasnya.

belakangan ini banyak banget yang nabrak aku rasanya.

masalah akademik yang tiba2 menyerang, udah usaha sana-sini, pake berlinang air mata, keringat, untungnya gag pake darah, tapi hasilnya nol besar!
ini karena seseorang yang merasa dirinya pintar, bahkan untuk menggurui dosen sekalipun, dan juga seseorang yang sama sekali tidak merasa, karena keegoisannya telah mengakibatkan banyak anak orang menangis dan bahkan trauma karenanya, juga seorang pejabat yang tidak beda dengan pejabat lainnya, bicara pada rakyat manis, padahal yang dilakuin kejam tanpa perasaan.
apa yang bisa dilakuin manusia biasa kayak aku? nerima.

masalah keuangan yang tak kunjung selesai. aku dari dulu emang sering naik-turun gitu grafik keuangannya, tapi rasanya nggak pernah yang sampai nangis cuma karena gag bisa beli martabak, atau nangis cuma karena gag bisa beli bunga kaktus, atau nahan tangis karena gag bisa makan di barak.

masalah lain yang bahkan nggak sekali-duakali aku hadapi. ada pepatah yang mengatakan, bahkan semut aja bakal gigit kalau dipijak. aku bahkan nggak sekali-duakali disakitin, aku nggak balas. terus aku mikir,apa ini artinya aku terlalu baik, atau aku lebih bodoh dari semut?
terus ada juga pepatah, 'keledai saja tidak akan jatuh pada lubang yang sama dua kali'. terus aku mikir, orang yang ngelakuin hal yang sama dan itu nyakitin, nggak sekali-duakali, itu apa namanya? keladi?

bener2, kali ini semuanya itu udah kelewatan rasanya. aku rasanya manusia biasa aja, nggak mungkin kuat nahan semuanya. pas shalat air mata ngalir aja semuanya. ingat semua yang harus aku tanggung.
aku bahkan nggak pernah tidur siang karena ini semua. aku harus kuliah, aku harus ngejar skripsi juga, aku harus jualan juga, mana sempat aku nonton euro!
pas do'a, aku bahkan nggak tahu harus minta apa sama Allah. aku cuma bisa meraung-raung nangis, Allah, plis jangan tinggalin hamba.

sumpah rasanya ini semua udah lewat batasnya. aku baru 22 tahun, bahkan belum tamat kuliah, tapi udah nanggung ini. aku nggak sehebat itu, sumpah, aku ada batasnya.

aku usaha banget untuk dewasa, sabar, nggak pernah ngeluh, selalu jalan di jalan Allah, tapi kalau ini terus berlanjut, rasanya ini udah di luar kemampuan aku lah.

aku tahu Allah nggak akan ngasih cobaan yang nggak kuat ditanggung hambanya. tapi rasanya kali ini emang udah kelewatan, makanya pas shalat aku cuma bisa doa : Allah, plis jangan tinggalin hamba.

soalnya kalau Allah udah ninggalin, maka nggak akan ada harapan untuk hidup di dunia ini lagi. mau pegangan sama siapa? jangankan temen, pacar, keluarga aja juga bisa ninggalin kamu!

rasanya nangis berliter2pun nggak akan ada artinya. nggak akan ada yang tergugah. cuma Allah satu2nya harapan.

aku aja sampai nggak tahu untuk apa aku berjuang sampai segininya, untuk siapa? demi siapa coba?

satu2nya harapan, Allah, plis, tolong jangan tinggalin aku.
tears! tears! tears!

"Like A Star"

Just like a star across my sky,
Just like an angel off the page,
You have appeared to my life,
Feel like I'll never be the same,
Just like a song in my heart,
Just like oil on my hands,
Honour to love you

Still I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
We do it all the time,
Blowing out my mind,

You've got this look I can't describe,
You make me feel like I'm alive,
When everything else is au fait,
Without a doubt you're on my side,
Heaven has been away too long,
Can't find the words to write this song,
Oh...
Your love,

Still I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
We do it all the time,
Blowing out my mind,

Now I have come to understand,
The way it is,
It's not a secret anymore,
'cause we've been through that before,
From tonight I know that you're the only one,
I've been confused and in the dark,
Now I understand,

I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
I wonder why it is,
I wont let my guard down,
For anyone but you
We do it all the time,
Blowing out my mind,

Just like a star across my sky,
Just like an angel off the page,
You have appeared to my life,
Feel like I'll never be the same,
Just like a song in my heart,
Just like oil on my hands

hug-hug-hug!!!